Agen bola

Sean Dyche Kecewa Timnya Dihajar MU Secara Telak

Pelatih Burnley, Sean Dyche, kecewa karena timnya kebobolan dua gol buruk dari Manchester United. Ia merasa pertahanan timnya seharusnya bisa mencegah semua gol yang terjadi.

Bermain di kandang sendiri, Minggu (24/4), dalam lanjutan Premier League, gawang Burnley dibobol tim tamu pada menit 21 oleh Anthony Martial. Gol ini terjadi setelah penyerang asal Prancis tersebut mendapat umpan terobosan dari Ander Herrera. Tak ada pemain belakang Burnley yang mampu menghentikannya.

Sebelum babak pertama selesai, gawang Tom Heaton kembali kebobolan. Rooney mencatatkan namanya di papan skor melanjutkan bola liar di depan gawang setelah Martial melepas tembakan yang digagalkan.

Hingga 90 menit habis, Burnley tercatat tak pernah melakukan tembakan tepat sasaran. Ini adalah kedua kalinya Burnley tak melakukan tembakan tepat sasaran di kandang sendiri di Premier League dalam sejarah.

Usai pertandingan, Dyche mengakui keunggulan tim tamu. Namun ia kecewa dengan dua gol yang seharusnya bisa dicegah.

Dyche mengakui tim lawan sangat bagus, dalam taktik, teknik dan pengetahuan pertandingan ini. Dyche gusar dan kecewa dengan gol itu. Mereka mencetak dua gol buruk menurut pandangan timnya  seharusnya membuat pelanggaran pada gol pertama.

Dyche senang dengan mentalitas babak kedua. Mereka membunuh permainan. Mereka tim papan atas. Ini kenyataan ketika menjalani sebagian pertandingan lawan tim papan atas. Penonton tak bisa selalu mendapat di atas apa yang diharapkan.

Dengan kekalahan ini, Burnley masih terancam degradasi. Pasalnya, di tiga laga tersisa, Burnley hanya berjarak lima poin dari peringkat 18.

Agen bola